Penempatan Alat Pemadam Api Ini Tipsnya!
Dengan memiliki alat pemadam api ringan, maka banyak hal yang harus dipahami, mulai dari cara penggunaan, perawatan sampai cara penempatan alat pemadam api ringan. Ketika belum mengetahuinya, maka dikhawatirkan akan banyak error dan juga malfungsi dalam penggunaan alat pemadam api ringan atau APAR.
Pada artikel kali ini akan dibahas salah satu hal yang harus dipahami ketika Anda sudah memiliki APAR, yaitu tentang penempatannya. APAR yang digunakan untuk menangani kebakaran tahap awal harus mudah dijangkau dan ditemukan, karena kondisi urgent saat akan dipakai. Maka dari itu, penempatan APAR haruslah tepat.
Bagaimana Penempatan Alat Pemadam Api yang Tepat
Seperti yang sudah dijabarkan di atas, penempatan APAR yang tepat akan membantu kita dalam mengaksesnya. Namun tidak hanya sampai di situ, penempatan APAR yang tepat akan membantu kita menjaga APAR dan medianya, terkhusus untuk media dry chemical powder.
Dalam meletakan tabung APAR, sangat tidak disarankan untuk diletakan di atas lantai. Hal ini dikarenakan tabung APAR akan menggangu pejalan kaki. Apa lagi jika APAR tersenggol, ini akan menyebabkan kerusakan pada APAR. Maka dari itu, sangat disarankan untuk dipasang di dinding dengan ketinggian paling tidak 1 meter dari lantai.
Manfaat lain dari penempatan APAR yang tepat adalah dapat menghindarkan media APAR dari kelembaban. Media APAR dry checmical powder contohnya, yang sensitif terhadap lembab, bisa dihindarkan dari penggumpalan jika penempatan tabung APAR tepat. Jika Anda ingin lebih tahu tentang pengecekan media APAR, Anda bisa mendapat bantuan dari aplikasi FIRECEK.
Permenakertrans Standar Pemasangan Alat Pemadam Api
Dalam penempatan alat pemadam api, Anda juga dapat merujuk pada Permenakertrans RI No 4/MEN/1980 tentang Syarat-syarat Pemasangan dan Pemeliharaan Alat Pemadam Api Ringan. Poin-poin dalam Permenakertrans tersebut akan dirangkum di bawah ini:
- Tabung APAR mudah dilihat, diakses dan diambil. Pemasangan juga harus dilengkapi tanda pemasangan APAR.
- Pemberian tanda pemasangan APAR 125 cm dari lantai dan berada tepat di atas APAR yang dimaksudkan (jarak minimal APAR dari lantai 15 cm).
- Jarak antar APAR adalah 15 meter, atau bisa diatur sesuai arahan dari ahli atau petugas K3.
- Tabung APAR sangat disarankan berwarna merah.
Tanda pemasangan APAR yang wajib dipasang di atas tempat penempatan APAR-pun tidak boleh sembarangan. Di bawah ini akan dibagikan kepada Anda tentang ketentuan-ketentuannya:
- Berbentuk segitiga sama sisi dengan warna merah.
- Ukuran tiap sisi segitiga tersebut 35 cm.
- Tinggi tulisan 3 cm dengan warna putih.
- Tinggi tanda panah 7,5 cm dengan warna putih.
Setelah dibagikan beberapa syarat dan ketentuan penempatan APAR pada artikel di atas, diharap kedepannya Anda bisa lebih bijak dalam menyimpan APAR. Anda juga diharap tidak kebingungan ketika harus mencari APAR untuk digunakan menanggulangi kebakaran.
Sebagai Fire Safety Educator, saya akan membantu orang-orang untuk memahami pentingnya keselamatan kerja, terutama dari bahaya kebakaran melalui tulisan yang terbit di situs ini.